ARTI DARI PERSAUDARAAN

Persaudaraan MAPALA ibarat "MEMANJAT TEBING" tidak muda dan tidak sulit tetapi tidak semua orang bisa.Karena butuh keberanian,latihan,dan belajar.Begitu juga dipersaudaran diMAPALA butuh juga keberanian,berani untuk menerima Perbedaan.Persaudara juga butuh latihan,latihan untuk saling menyayangi walau bukan saudara kandung dan persaudaraan juga butuh belajar,belajar untuk memahami karakter agar tidak ada perselisian.

MAPALA PAWITRA

Mapala Pawitra merupakan salah satu organisasi Mahasiswa Pecinta Alam dibawah naungan Universitas PGRI Adhi Buana Surabaya, berdiri tanggal 17 Juni 1990 atas prakarsa Bpk. Drs. Rusdiantoro, Nama Pawitra diambilkan dari sebuah nama puncak Gunung Penanggungan, yang merupakan tempat awal dari terbentuknya kader-kader pertama anggota Mapala Pawitra melalui Diklatsar pada tanggal 15 s.d 19 Maret 1990, dalam kurun waktu dua tahun setelah terbentuk Pawitra telah membaur dengan organisasi PA yang lain , terbukti dengan begitu padatnya kegiatan dikala itu mulai dari Gladian Nasional, Sarasehan PA se Jatim, KKBM-ABRI Nasional, dll. belum lagi kegiatan-kegiatan intern seperti Pendakian Puncak Gunung di Jawa Timur, Jawa Barat sampai G. Rinjani di P. Lombok, Ekpedisi Baralirang, Panjat Tebing di Moromboh, Lembah Kera, Ujung Pangkah, sepikul, dsb.

Tetap Semangat

Biarpun masalah datang silih berganti, namun engkau tetap PAWITRA-ku. 

Biarpun hujan menerpa, badai

 menghantap, engkau tatap PAWITRA-ku.

Bumi boleh bergoncang, langit mungkin runtuh. 

Tapi semangat ini tak akan dan tak mungkin luntur.

Ini sudah jalanku tak akan ada yang menghalangi lagi.

"AYO Saudara-saudaraku, satukan tekad membara, bakarlah dan didihkan untuk kau tuangkan kedalam kehidupan yang tak biasa ini."

Kerja Sama

Salam Lestari!!
Kerja sama bukanlah hal yang mudah, loyalitas, kerja keras, mental baja dan toleransi adalah modal utama. So, PAWITRA or DIE?? Dan hanya ada satu kata "LAWAN".
Bravo PAWITRA 'n Salam Rimba!!

Gunung

Jika seseorang bertanya kepada kami, "kenapa kamu naik gunung?". Maka jawaban yang simpel dan bodoh akan muncul dari kita..
apa itu....?????????
"karena disana ada gunung."
Tapi kawan, jangan dianggap jawaban ini iseng atau asal ngomong saja.
Ini adalah jawaban seorang Pecinta Alam (PA) sejati. Dimana dalam kata gunung kita akan banyak menemukan filosofi-filosofi yang terkandung di dalamnya. :)
1. Gunung selalu diam, tak bergerak, tak bersuara. Dia adalah benda yang "sabar" meskipun dia besar.
2. Dia tidak pernah membunuh, malah dialah yang menghidupi apapun yang ada di sekitarnya. Jika ada orang kena longsor di gunung, itu bukan salah gunung. Ya kann?
3. Meski dia adalah benda yang sangat sabar, namun jika dia sudah agak batuk.."uhuk..uhuk x3", maka semua orang akan merasa ketakutan.
4. Ini adalah tempat yang sangat misterius. jangan pernah naik gunung kalau kamu tidak bawa perlengakapan.
5. Yang jelas gunung akan mendidik kita bahwa untuk menuju ke puncak, bukanlah hal yang mudah. perlu disiplin yang tinggi, motivasi, fisik baik, peralatan lengkap dan jangan pernah lupakan "Pencipta Gunung."
Sungguh Allah telah menciptakan gunung memang untuk kebaikan manusia.
Maka naiklah gunung "karena di sana ada gunung."